Topologi
Objective. mengenal attribute Origin pada BGP
Router 1
interface Loopback0
ip address 1.1.1.1 255.255.255.255
interface Loopback1
ip address 11.11.11.1 255.255.255.255
interface Loopback2
ip address 22.22.22.2 255.255.255.255
interface Ethernet0/0
ip address 12.12.12.1 255.255.255.0
router rip
version 2
network 22.0.0.0
router bgp 12
bgp log-neighbor-changes
network 1.1.1.1 mask 255.255.255.255
network 11.11.11.1 mask 255.255.255.255
redistribute rip
neighbor 12.12.12.2 remote-as 12
Router 2
interface Loopback0
ip address 2.2.2.2 255.255.255.255
interface Ethernet0/0
ip address 12.12.12.2 255.255.255.0
interface Ethernet0/1
ip address 21.21.21.2 255.255.255.0
interface Serial1/0
ip address 23.23.23.2 255.255.255.0
serial restart-delay 0
router bgp 12
bgp log-neighbor-changes
network 2.2.2.2 mask 255.255.255.255
redistribute static
neighbor 12.12.12.1 remote-as 12
neighbor 23.23.23.3 remote-as 3
ip route 11.11.11.1 255.255.255.255 12.12.12.1
oke sekarang mari kita periksa bgp nya
oke bisa dilihat disini untuk origin memiliki 3 jenis status yaitu i, e dan ?
diatas sebelum status origin bisa dilihat terlihat angka 12 yang berarti itu adalah nilai as path nya, berikut arti dari status statusnya
i = route yg berasal dari BGP (eBGP/iBGP) yang diadvertise melalui perintah network x.x.x.x mask y.y.y.y
e = route yang berasal dari protocol EGP (Saat ini sudah tidak ada protocol tersebut)
? = route yang berasal dari protocol lain (Static/RIP/OSPF/EIGRP) yang diredistribute kedalam BGP
Gambar diatas menunjukkan semua atribut yang digunakan oleh BGP
Secara umum atribut BGP terbagi menjadi dua, yakni :
1. Well Known
Semua pabrikan perangkat merk apapun yang menjalankan BGP pasti mengenali dan memiliki atribut tipe ini Well known atribut terbagi menjadi dua, yakni :
1a. Mandatory
Attribut ini pasti ada setiap kali router menjalankan BGP
Terbagi menjadi 3 yakni
AS-Path : menampilkan informasi jalur AS suatu route
Next-hop : menampilkan ip via untuk menuju ke suatu route
Origin : menampilkan informasi dari mana route berasal, apakah dari BGp atau IGP yang diredistribute ke BGP
1b. Optional
Atribut ini baru ada apabila dikonfigurasikan, bila tidak dikonfigurasikan, maka atribut in tidak dibawa serta oleh BGP,
Terbagi menjadi 2 yakni
Terbagi menjadi 2 yakni
Local Preference: digunakan untuk menentukan jalur upstream
Automic Aggregate : merupakan suatu route hasil summarization
2. Optional
Attribut ini hanya dimiliki oleh beberapa pabrikan tertentu saja, tidak semua perangkat yang
menjalankan BGP mengenali dan memiliki fitur ini
menjalankan BGP mengenali dan memiliki fitur ini
Optional atribut terbagi menjadi dua, yakni
2a. Transitive
Attribut ini apabila tidak dikenali oleh perangkat tertentu, maka atribut ini akan tetap diteruskan ke yang lainnya.
Terbagi menjadi dua, yakni :
Aggregator : merupakan router yang melakukan summarization
Community, terbagi menjadi 4 :
No-export : attribut ini akan menjadikan suatu route diadvertise hanya ke internal bgp saja
No-advertise : atribut ini akan menjadikan suatu route tidak diadvertise kemana-mana, baik internal maupun external
Internet : atribut ini akan menjadikan route nya diadvertise kemana saja
Local-as : atribut ini hanya ada pada bgp confederation, dimana route nya hanya akan
diadvertise kedalam sub-as yang sama saja, tidak diadvertise ke sub AS yang lain.
2b. Non Transitive
Atribut ini apabila tidak dikenali oleh perangkat tertentu, maka akan didrop atributnya oleh
perangkat tersebut, Terbagi menjadi tiga yakni
MED : digunakan untuk menentukan trafik kembali/downstream
Originator : menunjukkan router yang menjadi route reflector
Cluster ID, menunjukkan nilai cluster id yang digunakan pada redundant route reflector